Teknologi NLP atau Natural Language Processing adalah sebuah bidang teknologi yang mempelajari cara mengolah dan menganalisis bahasa alami manusia.
Perkembangan teknologi terbaru ini bisa berupa teks atau suara, berguna untuk berbagai hal, mulai dari membuat chatbot yang dapat berbicara dengan Anda hingga menganalisis opini online untuk mengetahui apa yang orang pikirkan tentang suatu produk atau topik.
Salah satu aplikasi NLP yang paling populer adalah chatbot. Chatbot adalah program komputer yang dapat melakukan percakapan dengan manusia melalui teks atau suara.
Berguna untuk melakukan tugas-tugas seperti membantu pelanggan dengan pertanyaan yang sering terjadi, atau membantu dalam proses pemesanan produk.
Pemakaian NLP juga ada dalam analisis opini. Proses mengumpulkan dan menganalisis opini online tentang suatu produk atau topik tertentu.
Cara ini bisa bekerja dengan mengumpulkan posting di jejaring sosial. Ulasan produk, atau komentar blog dan kemudian menganalisisnya untuk mengetahui apa yang orang pikirkan.
Perkembangan Teknologi NLP
Tentunya sebuah teknologi yang bisa sangat berguna bagi perusahaan yang ingin mengetahui apa yang pelanggan katakan tentang mereka, terkait produk atau untuk melihat bagaimana merek mereka berterima di pasar.
Tekno natural language processing juga ada dalam penerjemahan otomatis. Proses ini adalah teknologi yang mengubah teks dari satu bahasa ke bahasa lain secara otomatis.
Penerapan tekno yang kekinan, sangat berguna bagi perusahaan yang bekerja di pasar internasional atau bagi individu yang bepergian ke negara asing dan tidak dapat berbicara bahasa setempat.
Secara keseluruhan, NLP adalah bidang yang sangat luas dan banyak terpakai dalam berbagai aplikasi. Dari membuat chatbot yang dapat berbicara dengan Anda hingga menganalisis opini online. NLP memungkinkan kita untuk memahami dan bekerja dengan bahasa alami manusia dengan lebih baik daripada sebelumnya.
Contoh Penerapan NLP dalam Kehidupan Sehari-hari
Beberapa contoh aplikasi dan penerapan NLP yang dapat kita temukan dalam kehidupan sehari-hari adalah:
- Virtual Assistant seperti Siri, Alexa, dan Google Assistant yang dapat mengerti perintah suara dan memberikan respons yang sesuai.
- Aplikasi pembelajaran bahasa asing yang dapat mengevaluasi dan mengoreksi pengejaan dan pengucapan seseorang.
- Sistem email yang dapat mengelompokkan email masuk menjadi kategori yang berbeda, seperti spam dan penting.
- Robot pencarian web yang dapat mengerti pertanyaan dalam bahasa alami dan mengeluarkan hasil yang sesuai.
- Analisis opini yang dapat menganalisis posting di jejaring sosial, ulasan produk, atau komentar blog untuk mengetahui apa yang orang pikirkan tentang suatu produk atau topik.
- Aplikasi penerjemahan otomatis yang dapat menerjemahkan teks dari satu bahasa ke bahasa lain secara otomatis.
- Chatbot Apps yang dapat melakukan tugas-tugas seperti membantu pelanggan dengan pertanyaan yang sering timbul, atau membantu dalam proses pemesanan produk.
- Sistem auto-generate caption pada video yang dapat membuat caption berdasarkan audio yang terdapat dalam video tersebut.
- Teknologi NLP bisa bekerja dalam sistem rekomendasi aplikasi entertainment, seperti Netflix atau Spotify. Dapat menganalisis preferensi pengguna dan menyarankan konten yang sesuai.
- Aplikasi pembuat resume otomatis yang dapat mengekstrak informasi penting dari CV (Curriculum Vitae). Menerimanya dan mengkonversi ke dalam bentuk yang cocok oleh sistem HR.
Itulah beberapa contoh aplikasi dan penerapan NLP dalam kehidupan sehari-hari. Menunjukkan betapa luasnya ilmu atau science cakupan NLP dan bagaimana teknologi ini dapat bekerja untuk mempermudah dan mempercepat berbagai proses dalam kehidupan kita.
Langkah Penerapan dan Pembuatan Aplikasi NLP
Untuk menggunakan teknologi NLP, terdapat beberapa langkah yang harus dilakukan, yaitu:
- Pengumpulan Data: Langkah pertama dalam menggunakan NLP adalah pengumpulan data, berikutnya analisa dan olah. Data bisa berupa teks atau suara, dan bisa terkumpul dari berbagai sumber seperti posting di jejaring sosial, ulasan produk, atau transkrip percakapan.
- Pre-processing Data: Langkah selanjutnya adalah pre-processing data, yaitu membersihkan dan mengubah data agar dapat digunakan oleh algoritma NLP. Ini meliputi tugas seperti menghilangkan tanda baca, mengubah teks menjadi huruf kecil, atau mengubah suara menjadi teks.
- Analisis Data: Setelah data siap pakai, algoritma NLP dapat bisa menganalisis data. Meliputi tugas seperti klasifikasi teks, pembuatan model percakapan, atau penerjemahan otomatis.
- Implementasi: Langkah selanjutnya adalah implementasi, yaitu menggunakan hasil analisis data untuk membuat aplikasi atau sistem oleh pengguna akhir (end user).
- Pelatihan Model: Beberapa aplikasi NLP memerlukan model yang di-train dengan data yang cukup banyak sebelum proses implementasi. Pelatihan model menggunakan algoritma machine learning.
- Evaluasi: setelah implementasi, perlu evaluasi, apakah aplikasi NLP tersebut dapat bekerja dengan baik atau tidak. Jika tidak maka perlu perbaikan dan latih kembali dengan data yang lebih baik.
Nah itulah beberapa langkah, proses dalam menggunakan, serta perkembangan teknologi NLP teranyar. Namun, perlu kita pahami juga, bahwa setiap aplikasi NLP memiliki karakteristik yang berbeda-beda dan mungkin memerlukan proses yang berbeda pula.