Laman.io – Kubu Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mulai menyuarakan narasi memenangkan Pilpres 2024 dalam satu putaran.
Hal itu disampaikan bakal calon Wakil presiden Gibran Rakabuming Raka di hadapan petinggi partai koalisi pengusungnya saat konsolidasi di Lampung, Sabtu, 11 November 2023.
“Bapak Ibu, ini pertarungannya waktunya pendek sekali tapi saya yakin dengan semangat Bapak/Ibu semua, saya yakin kita bisa menang satu putaran,” kata Gibran dalam acara konsolidasi partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Lampung di Graha Wangsa, Sabtu, 11 November 2023.
Gibran ingin jajaran partai koalisi juga memiliki semangat yang sama yakni memenangkan Pilpres satu putaran.
Ia pun tak mengabaikan hasil survei yang dilakukan sejumlah lembaga.
Menurutnya, hasil survei itu patut diperhatikan pula oleh partai-partai pengusung.
Baca juga: Hasil Survei Terbaru Poltracking Indonesia, Prabowo Gibran Semakin Menjauh
Dimana hampir semua hasil survei mengunggulkan pasangan Prabowo-Gibran.
Gibran meminta partai-partai koalisi tidak jemawa dan tetap bekerja keras.
“Kalau surveinya bagus, kita harus kerja keras juga,” kata Gibran.
Diketahui sejumlah lembaga survei menyampaikan bahwa Prabowo-Gibran punya kans memenangkan Pilpres 2024 dalam satu putaran.
Syaratnya, jika elektabilitas mereka terus naik hingga tembus 45 persen.
Hal itu disampaikan Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda saat merilis hasil survei pada Jumat, 10 November 2023.
Baca juga: Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Serang Gibran, Cawapres Ilegal
Dalam survei itu, elektabilitas Prabowo-Gibran sudah mencapai 40,2 persen.
“Jika tren kenaikan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka terus berlanjut hingga menembus 45 persen sementara Ganjar Pranowo – Mahfud MD mengalami penurunan dan Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar stagnan, pasangan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka berpotensi menang satu putaran,” kata Hanta Yuda.
Sementara itu, kubu Ganjar Pranowo-Mahfud MD mewanti-wanti waspada kecurangan di Pilpres 2024 mendatang.
Bakal calon wakil presiden Mahfud MD mengatakan kecurangan tak akan memberi keberkahan.
Indonesia tidak akan menuju ke arah yang lebih baik jika dipimpin oleh presiden-wakil presiden yang menang dengan cara curang.
“Jangan pernah curang. Karena kecurangan, kesewenang-wenangan, pemaksaan dan penipuan di dalam pemilu itu tidak akan pernah memberi berkah,” kata Mahfud ketika bicara di hadapan relawan pendukungnya di Graha Mahameru, Surabaya, Sabtu, 11 November 2023.
Baca juga: Arah Dukungan Rizieq Shihab di Pilpres 2024
Sementara kubu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar lebih menyoroti netralitas aparat.
Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mengaku sudah merasakan ketidaknetralan aparat.
Menurut dia, masyarakat di sejumlah daerah pun telah merasakan hal tersebut.
“Kita memang tidak berani menunjuk, tapi aroma itu sangat kuat. Itu publik di bawah juga sudah tahu, ada aparat yang berat sebelah,” ucap Jazilul di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Sabtu, 11 November 2023. (*)